Perancangan Sistem Informasi Manajemen Modul Front Office Pada Rumah Sakit
on
LONTAR KOMPUTER VOL. 6, NO.1, APRIL 2015
ISSN: 2088-1541
Perancangan Sistem Informasi Manajemen Modul Front Office Pada Rumah Sakit
Kevin Wijaya1, A.A.K. Oka Sudana2, Ni Kadek Dwi Rusjayanthi3 Jurusan Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Udayana e-mail: kevinwijaya04@gmail.com1, agungokas@unud.ac.id2, dwi.rusjayanthi@gmail.com3
Abstrak
Sistem informasi dapat digunakan untuk menyediakan informasi secara cepat, dapat digunakan manajemen dalam mengambil keputusan dan juga untuk menjalankan operasional rumah sakit. Kegiatan manual seperti contohnya mencari data pasien akan memakan waktu yang lama dan memerlukan tempat untuk penyimpanan berkas. Rancangan Sistem Informasi Rumah Sakit Modul Front Office dibangun dengan tujuan agar dapat dikembangkan untuk menunjang bisnis proses dalam suatu rumah sakit. Rancangan diharapkan dapat menggantikan seluruh kegiatan yang masih dilakukan secara manual di bagian Front Office Rumah Sakit. Metode yang digunakan dalam perancangan sistem adalah Metode TAS (Total Architecture Synthesis) yang dibagi menjadi lima tahap perancangan. Perancangan sistem dibuat terintegrasi dengan enam modul lainnya. Proses-proses dalam Front Office adalah Manajemen Master Data, Registrasi, Informasi, Marketing, Pembayaran, dan Pelaporan. Hasil dari perancangan sistem ini adalah berupa rancangan Relasi Antar Modul, Diagram Konteks, Diagram Berjenjang, Overview Diagram, Diagram Alir Data, Database, dan Graphical User Interface.
Kata kunci: Rancangan, Sistem Informasi Rumah Sakit, Modul Front Office, Metode TAS.
Abstract
Information systems can be used to provide information quickly. It also can be used by management to make a decisions and to run the hospital’s operations. One of the manual activity that will take a lot of time is for example, searching the data of the patient. It will also waste a lot of space for the file storage. The Design of the Front Office Module of Information System in Hospital was made to support the business processes in the hospital. It also made to replace all the activities that were still done manually in the Front Office Departement. The Method that used to make the system design is TAS (Total Architecture Synthesis) which devided into five steps. The design of the system is integrated with six other modules. The processes in Front Office Module are Data Master Management, Registration, Information, Marketing, Payment, and Reporting. The result of this system design is a design of Modules Relation, Context Diagram, Hierarchy Chart, Overview Diagram, Data Flow Diagram, Database, and Graphical User Interface.
Keywords: Design, Hospital Information System, Front Office Module, TAS Method.
Perkembangan teknologi yang terjadi pada saat ini sudah semakin pesat, begitu juga dengan kebutuhan akan informasi yang cepat. Rumah sakit merupakan sebuah lembaga yang berguna untuk menangani pelayanan kesehatan pelayanan kesehatan individu, seperti rawat inap, fasilitas rawat jalan, dan perawatan darurat [1]. Kebutuhan akan informasi yang cepat juga sangat dibutuhkan dalam sebuah rumah sakit.
Terdapat beberapa Departemen Front Office rumah sakit yang masih melakukan proses bisnisnya secara manual dan belum memiliki suatu sistem informasi yang dapat digunakan. Melihat permasalahan tersebut, perlu diciptakan suatu rancangan sistem informasi yang dapat dikembangkan untuk mendapatkan informasi yang cepat dan saling terintegrasi yang akan menunjang proses pengambilan keputusan. Contoh kelemahan jika menggunakan proses manual adalah pencarian data pasien yang memakan waktu lama, proses akses data yang
lama karena data dari tiap departemen tidak saling terintegrasi, boros ruangan atau tempat untuk menyimpan data, dan lain sebagainya. Sistem Informasi Modul Front Office pada rumah sakit akan berguna untuk membantu beberapa bisnis proses seperti Registrasi, Informasi, Marketing, Kasir atau Pembayaran, dan Pelaporan. Hasil yang diharapkan dari rancangan sistem ini adalah mampu menggambarkan suatu Sistem Informasi Rumah Sakit Modul Front Office yang terintegrasi dengan modul lain. Hasil lain yang diharapkan adalah mampu menggambarkan proses-proses apa saja yang berada dalam sistem Front Office, serta data apa saja yang perlu disimpan.
Yudhistira Adi Nugraha Paturusi membuat sebuah perancangan Sistem Informasi Rekam Medis yang Terintegrasi Antar Rumah Sakit berbasis Social Network Web [2]. Perancangan dilakukan dengan merancang Database dan Graphical User Interface. Rika merancang sebuah Sistem Informasi Laboratorium Rumah Sakit Kanker Dharmais. Perancangan dilakukan dengan menggunakan metode TAS (Total Architecture Syntesis). Perancangan Metode TAS dilakukan dengan lima tahap pelaksanaan [3].
Nur Rohman membangun sebuah Website Informasi Pelayanan Rumah Sakit Cakra Husada Klaten. Perancangan dilakukan dengan merancang ERD, Diagram Konteks, DFD, dan PDM [4]. Irfan Dwi Jaya membuat sebuah Aplikasi Administrasi Rumah Sakit Dr. AK. Gani Palembang. Perancangan dilakukan dengan merancang Diagram Konteks, Diagram Dekompisisi, DFD, ERD, PDM, dan Graphical User Interface [5].
Eky Bangun Mukti membuat Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Rawat Jalan Berbasis Desktop pada Puskesmas Brati Kab. Grobogan. Rancangan dibuat dalam bentuk Activity Diagram, PDM, dan Graphical User Interface [6]. Noerlina merancang sebuah Sistem Informasi Penagihan Pasien Rumah Sakit. Rancangan dibuat dalam bentuk Use Case Diagram, PDM, dan Graphical User Interface [7].
Perancangan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Modul Front Office berbeda dengan perancangan yang pernah dilakukan sebelumnya. Perancangan dibuat terintegrasi dengan enam modul lain yang umumnya terdapat pada rumah sakit. Racangan dalam bentuk Diagram Relasi Antar Modul, Diagram Alir Data, Konteks Diagram, Database, dan Graphical User Interface. Tujuannya adalah hubungan antar entitas, hubungan antar modul, tempat penyimpanan data, dan tampilan aplikasi dapat tergambarkan dengan jelas.
Penelitian dilakukan dengan menggunakan Metode Total Architecture Synthesis (TAS). Metode TAS pernah diterapkan oleh oleh Rika dan Michael Yoseph Ricky dalam jurnal yang berjudul “Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Laboratorium Rumah Sakit Kanker Dharmais dengan menggunakan Total Architecture Syntesis” [3]. Total Architecture Synthesis merupakan metode yang dilakukan dengan beberapa tahap perancangan. Tahap-tahap tersebut antara lain:
-
1. Menentukan Initial Scope.
-
2. Menentukan Kebutuhan.
-
3. Mendisain Arsitektur Bisnis Proses.
-
4. Mendisain Arsitektur Sistem.
-
5. Evaluasi Arsitektur [8].
Prinsip dasar dari Total Architecture Syntesis jika diterapkan pada perancangan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Modul Front Office dimulai dari penentuan intial scope atau batasan permasalahan yang ingin dibuat. Proses ini juga akan ditentukan dengan pasti apa yang ingin dibuat dan sampai mana batasan permasalahan yang ingin dikerjakan. Proses selanjutnya dari perancangan metode TAS adalah menentukan kebutuhan. Kebutuhan dalam melakukan perancangan harus direncanakan sejak awal. Kebutuhan harus didefinisikan secara terperinci, dalam artian kebutuhan yang sangat kecil sekalipun harus dipersiapkan. Proses dilanjutkan dengan mendisain arsitektur bisnis proses. Proses selanjutnya adalah mendisain sistem. Disain sistem dapat digambarkan menggunakan DFD (Data Flow Diagram), Diagram Berjenjang, dan rancangan Database jika diperlukan. Proses terakhir adalah evaluasi rancangan yang telah dibuat.
Kajian Pustaka berisikan dasar teori yang menunjang dalam Perancangan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Modul Front Office. Rumah sakit merupakan sebuah lembaga yang berguna untuk menangani pelayanan kesehatan pelayanan kesehatan individu, seperti rawat inap, fasilitas rawat jalan, dan perawatan darurat [1]. Salah satu proses dalam Modul Front Office adalah Pendafataran Pasien. Data pasien akan digunakan dalam proses-proses lainnya dalam rumah sakit salah satunya adalah Rekam Medis. Rekam medis adalah berkas yang berisi dokumen dan catatan tentang pelayanan kesehatan yang diterapkan di fasilitas kesehatan seperti identitas pasien, catatan kesehatan, dan lainnya [9]. Proses yang masih dilakukan secara manual memiliki banyak kelemahan. Kelemahan yang dimaksud antara lain banyak menghasilkan dokumen hardcopy, prosedur operasional yang tidak efektif karena memakan waktu dalam melakukan pencarian data, memakan banyak space dalam menyimpan data, dan lain sebagainya [10].
Perancangan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Modul Front Office dibuat dengan menggunakan beberapa perangkat pemodelan sistem. Data Flow Diagram (DFD) disebut juga dengan Diagram Arus Data (DAD). DFD adalah suatu model logika data atau proses yang dibuat untuk menggambarkan dari mana asal data, dan kemana tujuan data yang keluar dari sistem, dimana data disimpan, proses apa yang menghasilkan data tersebut, dan interaksi antara data yang tersimpan [11]. Diagram konteks adalah diagram yang digambarkan secara global atau umum dari sebuah sistem informasi yang menggambarkan aliran-aliran data ke dalam dan ke luar dari entitas luar [12]. Gambaran keseluruhan proses DFD dari Level 0 sampai Level selanjutnya dapat digambakan menggunakan Hierarchy Chart. Hierarchy Chart atau Diagram Berjenjang merupakan diagram yang digunakan untuk menggambarkan untuk proses-proses yang ada dalam DFD [13]. Rancangan database digambarkan berupa rancangan PDM (Phisical Data Model). PDM merupakan model yang menggunakan sejumlah tabel untuk menggambarkan data yang disimpan serta hubungan antar data tersebut [14].
Hasil dan pembahasan berisi perancangan dan pembahasan dari Rancangan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Modul Front Office.
Gambar 1 menunjukan Gambaran Umum Sistem Informasi Rumah Sakit. Gambaran mencangkup hubungan antar modul pada sistem.

Gambar 1. Gambaran Umum Sistem
Gambar 1 menunjukan Sistem Informasi Front Office yang dirancang berkaitan dengan enam modul lainnya. Enam modul tersebut adalah Layanan, Farmasi, Sarana & Prasarana, Human Resource Development, Payroll, dan Akunting & Keuangan. Pertukaran data diperlukan karena tiap proses dalam sebuah sistem, memerlukan data dari modul lain untuk dapat menjalankan proses tersebut.
Gambar 2 merupakan Rancangan Umum Sistem Informasi Rumah Sakit Modul Front Office dalam bentuk Diagram Konteks. Sistem Front Office berhubungan dengan tujuh belas entitas. Tujuh belas entitas tersebut adalah Pasien, Calon Pasien, Jaminan Kesehatan, Sarana Prasarana, Direktur Umum, Pengunjung, Medical Unit, Farmasi, Layanan, Human Resource Development, Akunting dan Keuangan, Dokter, Payroll, Admin, Bagian Marketing, Sopir, dan Perusahaan Mitra.

Gambar 2. Diagram Konteks Sistem
Gambar 2 menunjukan gambaran umum Sistem Front Office. Hubungan sistem Front Office dengan entitas tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut:
-
1. Hubungan Sistem Front Office dengan Pasien yaitu Pasien akan memberi informasi data pasien, dokumen jaminan, dan surat rujukan. Front Office akan memberikan kartu pasien, form rekam medis, surat keterangan sakit, surat keterangan sehat, informasi ketersediaan kamar, informasi kamar, informasi perusahaan, informasi jadwal operasi pasien, jadwal dokter, bukti transaksi ke pasien.
-
2. Hubungan Sistem Front Office dengan Calon Pasien yaitu Calon Pasien akan memberikan data Calon Pasien ke Modul Front Office.
-
3. Hubungan Sistem Front Office dengan Jaminan Kesehatan adalah Front Office akan memberikan proposal kerjasama dan validasi jaminan. Jaminan Kesehatan akan
memberikan konfirmasi permohonan kerja sama, data perusahaan, data kontrak, data tanggungan obat, data tanggungan tindakan umum, data tanggungan tindakan penunjang, data tanggungan kelas, dan konfirmasi kebenaran validasi jaminan ke Front Office.
-
4. Hubungan Sistem Front Office dengan Sarana Prasarana adalah Front Office akan diberikan data kamar, data bed, data ambulance, dan data kelas oleh Modul Sarana Prasarana dan Front Office akan memberikan update registrasi kamar dan update status kamar untuk menambahkan status ke Modul Sarana Prasarana jika ada pasien yang menempati kamar tersebut.
-
5. Hubungan Front Office dengan Direktur Umum adalah Front Office akan memberikan laporan kunjungan pasien baru dan laporan kunjungan lama.
-
6. Hubungan Front Office dengan Pengunjung adalah Front Office akan memberikan informasi kamar, informasi perusahaan, informasi jadwal operasi pasien, jadwal dokter, informasi pasien, informasi registrasi pasien.
-
7. Hubungan Front Office dengan Medical Unit adalah Front Office akan memberikan surat rujukan untuk Medical Unit untuk merujuk pasien ke rumah sakit lain, dan Front Office akan menerima surat rujukan dari Medical Unit jika ada pasien yang dirujuk ke rumah sakit.
-
8. Hubungan Front Offfice dengan Farmasi adalah Front Office akan memberikan data registrasi ke Modul Farmasi, sedangkan Farmasi akan memberikan data transaksi obat ke Front Office.
-
9. Hubungan Front Office dengan Layanan adalah Front Office akan memberikan data pasien, data registrasi ke Modul Layanan sedangkan Modul Layanan akan memberikan data rekam medis, jadwal operasi pasien, update status inap, dan data transaksi tindakan medis ke Front Office.
-
10. Hubungan Front Office dengan Akunting dan Keuangan adalah Front Office akan mem
posting data pembayaran ke modul tersebut.
-
11. Hubungan Front Office dengan Human Resource Development adalah Front Office akan
diberikan data pegawai dan status pegawai oleh Modul Human Resource Development.
-
12. Hubungan Front Office dengan Payroll adalah Front Office akan memberikan data pembayaran transaksi tindakan ke Modul Payroll.
-
13. Hubungan Front Office dengan Dokter adalah Front Office akan diberikan data surat
keterangan oleh Dokter.
-
14. Hubungan Front Office dengan Admin adalah Front Office akan diberikan data master
berupa data agama, data jenis tipe inap, data tipe layanan, dan data lain yang
berhubungan sebagai master data untuk melakukan pendaftaran pasien baru dan
registrasi.
-
15. Hubungan Front Office dengan Bagian Marketing adalah adalah Front Office akan
diberikan data proposal kerjasama oleh Bagian Marketing.
-
16. Hubungan Sistem Front Office dengan Perusahaan Mitra adalah Front Office akan
memberikan proposal kerjasama dan validasi jaminan. Jaminan kesehatan akan
memberikan konfirmasi permohonan kerja sama, data perusahaan, data kontrak, dan konfirmasi kebenaran validasi jaminan ke Front Office.
-
17. Hubungan Sistem Front Office dengan Sopir adalah Front Office akan memberikan data request ambulance. Sopir akan memberikan data quantity ke Modul Front Office.
-
4.3 Hierarchy Chart
Gambar 3 merupakan gambar Diagram Berjenjang atau Hierarchy Chart dari Sistem Informasi Rumah Sakit Modul Front Office. Diagram Berjenjang atau Hierarchy Chart digunakan untuk menggambarkan proses-proses dari Overview Diagram hingga Diagram Alir Data Level selanjutnya.

Gambar 3. Hierarchy Chart
Hierarchy chart pada Gambar 3 menunjukan proses-proses Diagram Alir Data Rancangan Sistem Front Office dibuat sampai Level dua. Diagram Alir Data Level 1 merupakan subproses dari proses-proses utama pada Overview Diagram. Diagram Alir Data Level 2 merupakan subproses dari Diagram Alir Data Level 1.
Gambar 4 merupakan Overview Diagram Sistem Informasi Rumah Sakit Modul Front Office. Overview Diagram memperlihatkan proses-proses utama dari Rancangan Sistem Informasi Rumah Sakit Modul Front Office. Proses-proses tersebut adalah Manajemen Master Data, Registrasi, Informasi, Marketing, Pembayaran, dan Pelaporan. Enam proses utama berkaitan dengan tujuh belas entitas yang terkait dengan Sistem Informasi Rumah Sakit Modul Front Office.
Data Karcis
b
f1
ADMIN
*
HUMAN
RESOURCE
DEVELOPMENT
a
PENGUNJUNG
FO30 Data Karcis
Data Karcis
FO28 Data Keterangan
FO22 Data Agama
FO23 Data Cara Keluar
FO24 Data Tipe Rawat
FO25 Data Jenis Surat
h1
CALON PASIEN
Data Keterangan
Data Keterangan
Data Agama
Data Agama
Data Cara Keluar
Data Cara Keluar
Data Tipe Rawat
Data Tipe Rawat
Data Jenis Surat
Data Jenis Surat
Data Calon Pasien
Data Diagnosa
Data Diagnosa
FO27 Data Diagnosa
Data Alergi
Data Alergi
FO26 Data Alergi
Data Jenis Layanan
∩AtA I AirAriAn FO20 Data Jenis Layanan
Data Jenis Layanan FO20 Data Jenis Layanan
Data Jenis Inap
Data Jenis Inap
FO19 Data Jenis Inap
1.1
MANAJEMEN
MASTER DATA
Data Negara, Provinsi, Kecamatan, Kota, Jenis Layanan,-T cItItI _
Jenis Inap, Agama, Cara Keluar, Jenis Rawat, Tipe Surat,
Alergi, Diagnosa, Keterangan
Request Data Kamar, Data Kelas, Data Ambulance, Data Bed, Status Kamar
SARANA PRASARANA
Data Kamar, Data Kelas, Data Ambulance, Data Bed, Status Kamar
e
**
FARMASI
MEDICAL UNIT
Request Data Pegawai, Status Pegawai Data Pegawai, Status Pegawai
Data Registrasi
Data Karcis
FO30 Data Karcis
Surat Rujukan
Surat Rujukan
FO23 Data Cara Keluar
FO24 Data Tipe Rawat
FO25 Data Jenis Surat
FO15
Data Negara
**
LAYANAN
d
**
JAMINAN
KESEHATAN
*
PASIEN
Data Cara Keluar
Data Tipe Rawat
Data Jenis Surat
Data Negara
Data Registrasi, Data Registrasi Kamar Data Rekamr Medis, Update Status Inap
Validasi Jaminan Jl
Data Negara
Data Negara _ FO15 J Data Negara
Data Provinsi
.∩AtA PrntrirtRi FO16 Data Provinsi
Data Provinsi FO16 Data Provinsi
Data Kecamatan
Data Kecamatan FO17 Data Kecamatan
Data Kota
Data Kota 2 FO18 I Data Kota
Data Pasien
Data Pasien FO1 Data Pasien
Validasi Anggota Asuransi i1
Konfirmasi Kebenaran Asuransi
Data Surat Keterangan
Data Pasien
Request Data Pegawai
Data Pegawai
*
HUMAN RESOURCE
DEVELOPMENT
PERUSAHAAN MITRA
Bukti Pembayaran Transaksi
Data Pasien, Update Status Pembayaran
a
*
PASIEN
Data Harga, Data Akun
Data Request Ambulance
FO29 Data Request
Data Request Ambulance FO29 Ambulance
Data Jenis Layanan
Data Jenis Inap
Data Pasien
Data Kontrak
Data Surat Keterangan
Data Surat Keterangan
DOKTER
- FO20 Data Jenis Layanan
- FO19 Data Jenis Inap
FO1 DataPasien
1.5
KASIR
(PEMBAYARAN)
η∣ Data Kontrak
FO3 Data Kontrak
1.2
REGISTRASI
Konfirmasi Kebenaran Jaminan
Data Pasien, Data Registrasi, Dokumen Jaminan, Request Kamar, Request Ambulance, Konfirmasi Request Kamar
Form Rekam Medik, Surat Keterangan, Cetakan Data Registrasi
KJJJ I DataTransaksi I Ambulance
FO9 I Data Reglstrasl Kamar
Data Transaksi Ambulance
Data Transaksi Ambulance
Data Reg Kamar
Informasi kamar, informasi perusahaan, informasi kontrak, informasi jadwal operasi pasien, jadwal dokter
Request Informasi
Informasi kamar,informasi perusahaan kerjasama, informasi tanggungan, informasi jadwal operasi pasien, jadwal dokter, Informasi Pasien, Informasi Registrasi Pasien
Jadwal Operasi Pasien
d
**
JAMINAN
KESEHATAN
1.3
Posting Data Pembayaran, Faktur Jaminan, Bukti Pembayaran
J FO31T Data IiiiiiiLi I AiritiulJiirr
Data Pemba
Tran
Data Pembayaran
Data Pembayaran Transaksi , FO5 I Transaksi
Detail Pembayaran
Akuntansi dan Keuangan
Data Diagnosa Awal
Data Diagnosa Awal FO21
“ I DataSurat FO7
wal
Data Surat Rujukan
Data Surat Rujukan FO8 an
Data Registrasi
Data Registrasi
FO2 Data Regis
Data Registrasi
j Detal Pembayaran
t Data Tanggungan Obat
1 FO6 Pemhayaran
Pembayaran
Data Tanggungan FO11
Obat
Data Tanggungan Penunjang I— -j n
II Penuniang
Data Tanggungan Tin
FO12 Data Tanggungan Tindakan
Data Tanggungan Kelas π Data Tanggungan
FO13 Kelas
Data Reg Kamar
Data Reg Kamar
Data Request Kamar
Data Request Kamar
Data Perusahaan
Data Alergi
Data Diagnosa
Data Keterangan
Data Provinsi
Data Kecamatan
Data Kota
Data Request Ambulance
Data Quantity
INFORMASI
Data Pasien
Data Registrasi FO2 Dataf
Konfirmasi Proposal Kerjasama, Data Perusahaan, Data Kontrak, Data Tanggungan Obat, Data Tanggungan Tindakan, Data Tanggungan Kelas, Status Kontrak
Proposal Kerjasama
1.4
FO25 Data Jenis Surat
Data Jenis Surat
i1
PERUSAHAAN MITRA
~ - Data Reg Kamar
I Kamar
Data Transaksi Tindakan
**
I DataRequest
FO14 Kamar I Kamar
~ Tl Data Perusahaan
FO4 Data Perusahaan ________________________
FO26 Data Alergi
Data Transaksi Obat
FO27
FO28
Data Diagnosa
Data Keterangan
FO16 Data Provinsi
FO17 Data Kecamatan l1
FO18 Data Kota
Data Kamar, Kelas, Bed, Status Kamar
Data Perusahaan
Data Tanggungan Obat
SOPIR
*
SARANA PRASARANA
1.6
FO1 Data Pasien
4 FO4 Data Perusahaan
FO11 ∏ Data Tanggungan
FO11 Obat
Data Tanggungan Tindakan Data Tanggungan
O Tindakan
Data Tanggungan Kelas
FO13 Data Tanggungan
FO13 Kelas
Data Kontrak
PELAPORAN
MARKETING
Data Kontrak
Data Perusahaan
Data Perusahaan
Data Tanggungan Obat
FO3 Data Kontrak
FO4 Data Perusahaan
Data Tanggungan
Data Tanggungan Obat FO11 Obat
Data Tanggungan Tindakan
Data Tanggungan Tindakan
j FO12 Data Tanggungan
FO12 Tindakan
c
Konfirmasi Proposal Kerjasama, Data Perusahaan, Data Kontrak, Status Kontrak
Data Tanggungan Kelas
TsrinniirinSri Data Tanggungan
Data Tanggungan Kelas FO13 Kelas
Data Surat Kerjasama
Data Surat Kerjasama
Data Surat Kerjasama
DIREKTUR UTAMA
Proposal Kerjasama
Data Tanggungan Penunjang Data Tanggungan Penunjang
FO10 n
J I Penunjang
Proposal Kerjasama
J1
BAGIAN MARKETING
LAYANAN
Gambar 4 menunjukan Overview Diagram Modul Front Office. Alur Modul Front Office dimulai dari data pasien yang berikan oleh Pasien atau Calon Pasien ke Modul Front Office. Data pasien akan disimpan dan digunakan untuk proses-proses seperti Proses Registrasi, Pembayaran, dan proses lainnya. Data pasien akan digunakan sebagai informasi identitas Pasien pada Proses Registrasi. Proses Registrasi akan mencatat data registrasi yang dilakukan oleh Pasien saat melakukan registrasi. Data yang diperlukan dalam Proses Registrasi selain data pasien adalah data pegawai.
Data pegawai merupakan data yang didapatkan dari Modul Human Resource Development dan digunakan dalam melakukan setup registrasi rawat inap. Fungsinya adalah untuk menentukan dokter penanggung jawab saat Pasien melakukan rawat inap. Data lain yang diperlukan Modul Front Office pada proses Registrasi adalah data ambulance, data bed, data kamar, dan data kelas. Data tersebut didapatkan dari Modul Sarana & Prasarana dan digunakan untuk Proses Registrasi Kamar, Pencatatan Transaksi Ambulance, dan Request Ambulance. Proses Pencatatan Transaksi Ambulance juga memerlukan data dan status Pegawai dari Modul Human Resource Development. Fungsinya adalah untuk mencatat petugas yang bekerja sebagai penangan Pasien saat menggunakan ambulance. Pencatatan petugas ambulance juga berfungsi sebagai pencatatan renumerasi pada proses penggajian pegawai.
Data registrasi akan diberikan ke Modul Layanan dan Modul Farmasi. Fungsinya adalah untuk memasukan data transaksi tindakan dan transaksi obat dari Pasien yang melakukan registrasi. Modul Layanan akan memberikan kembalian data berupa status inap yang berfungsi sebagai status tambahan apakah pasien perlu melakukan rawat inap atau tidak. Kembalian data dari Modul Farmasi dan Modul Layanan adalah data transaksi tindakan dan transaksi obat dari Pasien.
Kedua data tersebut diperlukan oleh Modul Front Office untuk proses Kasir atau Pembayaran. Data pembayaran yang sudah closed pada Modul Front Office akan diberikan atau di-posting ke Modul Akunting & Keuangan. Data pembayaran juga dapat diakses oleh Modul Payroll sebagai status apakah transaksi tindakan sudah terbayar atau belum. Fungsinya adalah sebagai pencatatan renumerasi pegawai.
Proses Marketing adalah salah satu proses pada Modul Front Office yang menangani kerjasama dengan perusahaan luar, contohnya adalah Perusahaan Jaminan Kesehatan. Data tanggungan yang diberikan Perusahaan Jaminan Kesehatan akan digunakan untuk memilah tindakan dan obat yang ditanggung atau tidak ditanggung. Proses Marketing juga berfungsi untuk menangani penyimpanan data kontrak dan perjanjian kerjasama dengan Perusahaan Mitra.
Proses Informasi adalah proses pada Modul Front Office yang berguna untuk menangani request atau permintaan informasi dari Pasien maupun dari Pelanggan. Informasi yang dimaksud adalah informasi registrasi pasien, informasi kerjasama dengan perusahaan lain, informasi fasilitas rumah sakit, dan lain sebagainya. Sumber data pada Proses Informasi didapatkan baik dari proses-proses dalam Modul Front Office maupun proses-proses Modul Lain yang berkaitan dengan Modul Front Office.
Proses Pelaporan adalah proses pada Modul Front Office yang dapat membantu pembuatan laporan untuk diberikan ke Direktur Utama. Pelaporan pada Modul Front Office terdiri dari dua macam laporan. Laporan-laporan tersebut adalah Laporan Kunjungan Pasien Lama dan Laporan Kunjungan Pasien Baru.
Diagram Alir Data Level 1 Registrasi menunjukan subproses dari Proses Registrasi pada Overview Diagram. DFD Level 1 Registrasi terdiri dari tujuh subproses utama di dalamnya. Tujuh subproses yang terdapat pada DFD Level 1 Registrasi antara lain Registrasi Rawat Jalan, Registrasi Rawat Inap, Request Surat Keterangan, Cetak Registrasi, Request Ambulance, Entri Transaksi Ambulance, dan Registrasi Keluar. Tujuh proses pada Gambar 5 Menunjukan keteraitan antar tiap subproses dengan entitas-entitas yang berhubungan dengan Proses Registrasi pada Overview Diagram.
Data Quanity
Request Data Ambulance
FO2 Gdtd I
1.2.7p
Data Ambulance
Request Data Ambulance
Data Ambulance
Request Ambulance
ENTRI BIAYA AMBULANCE
1 1.2.6p
REQUEST AMBULANCE
Data Pegawai, Status Pegawai
Data Biaya Ambulance
Data Transaksi
Data Biaya Ambulance FO31 J Ambulance
Request Data Pegawai, Status Pegawai
Data Request Ambulance
FO29 Data Request
Data Request Ambulance FO29 Ambulance
HUMAN RESOURCE DEVELOPMENT
T
-I Data Request Ambulance
FO28
Data
FO22
Data A
FO26
Data Alergi
FO27
Data Dia
FO23
Data Cara Keluar
FO24
Data Tipe Rawat
FO19
Data Jenis Inap
FO3
Data Kontrak
FO9
Kamar
FO2
FO18 FO16 FO15 FO17 U
i
Data Kota
Data Provinsi
Data Negara
Data Kecamata
HUMAN RESOURCE DEVELOPMENT
FO4 n
i1
**
PERUSAHAAN MITRA
SARANA PRASARANA
Data Keterangan
Data Agama
Data Alergi
Data Diagnosa
Data Cara Keluar
DataTipe Rawat
Data Jenis Inap
Data Kontrak
Data Reg Kamar
Data Reg Kamar
Data Registrasi
Data Registrasi
Data Kota
Data Provinsi
Data Negara
Data Kecamatan
Request Data Pegawai
Data Pegawai
Data Perusahaan
Konfirmasi Kebenaran
Asuransi
Validasi Anggota Asuransi
Data Cara Keluar
FO23 Data Cara Keluar
*
Data Registrasi
Data Registrasi
1.2.2
1.2.4p
ENTRI REGISTRASI KELUAR
1.2.3
CETAK REGISTRASI
Data Pasien - FO1 3 Data Pasien
Data Kamar, Kelas, Bed, Status Kamar
Request Data Kamar, Kelas, Bed, Status Kamar
SARANA PRASARANA
Data Pasien
Request Kamar j FO14 Data Request
FO14
Data Registrasi, Data Registrasi Kamar
1.1
MANAJEMEN
MASTER DATA
REGISTRASI RAWAT INAP
Data Karcis
Update Status Inap
- FO30 Data Karcis
Data Registrasi
Surat Rujukan
Validasi Jaminan
Konfirmasi KebenaranJaminan
Kartu Pasien, Dokumen Jaminan, Surat Rujukan, Request Kamar, Konfirmasi Request Kamar, Data Registrasi
FO2 Gdtd Ragistrasi
Data Registrasi
e
e
*
MEDICAL UNIT
Surat Rujukan
FO25 I
Data Jenis Surat
LAYANAN
APOTEK
MEDICAL UNIT
d
a
JAMINAN
KESEHATAN
PASIEN
1.2.5
*
Update Data Registrasi Data Registrasi
Data Registrasi
Data Registrasi
Data Registrasi
FO2
FO1 CataPasien
Data Pasien
Update Status Inap
Konfirmasi KebenaranJaminan
Data Rekam Medis
Data Surat Keterangan
Data Keterangan
Data Surat Keterangan
J Data Surat Keterangan
REQUEST SURAT
Data Surat Rujukan
Data Surat Rujukan
si
Data
Kontrak --------------1 FO3 Data Kontrak
Data Jenis Layanan
Data Pasien
Data Registrasi
Data Registrasi
Surat Rujukan
Validasi Jaminan
Kartu Pasien, Dokumen Jaminan , Surat Rujukan, Data Registrasi
Data Karcis
FO30 Data Karcis
RASI RAWAT
LAYANAN
Data Cara Keluar
-∣ FO20
^ FO23 I
Data Jenis Layanan
Data Cara Keluar
Data Keterangan FO28 η Data Keteranaan
FO28 Data Keterangan
Data Agama
Data Alergi____
Data Diagnosa_^
-∣ FO22 Data Agama
FO26
Data Alergi
FO27 Data Diagnosa
DataTipe Rawat
-----------------------FO24 Data Tipe Rawat
Data Registrasi
Data Registrasi
Data Perusahaan
Data Kota
Data Provinsi
Data Negara
Data Kecamatan
-
- FO4 I ’
-
- FO18
-
- FO16
-
- FO15 I
^ FO17 I
FO1
Data Pasian
si
n
Data Kota
Data Provinsi
Data Negara
Data Kecamatan
Validasi Anggota Asuransi y
Konfirmasi Kebenaran
Asuransi
**
PERUSAHAAN MITRA
g
DOKTER
-j FO28 Data Keterangan
1 FOT I DataSurat a∣________I Keterangan
FO8 an
Gambar 5. Diagram Alir Data Level 1 Registrasi
Proses Registrasi Rawat Jalan dan Registrasi Rawat Inap merupakan proses untuk untuk mencatat data registrasi saat Pasien melakukan Registrasi. Proses Request Surat Keterangan merupakan proses untuk meng-input dan mencetak data surat keterangan yang diminta Pasien. Proses Cetak Registrasi digunakan untuk mencetak data registrasi yang dilakukan Pasien, fungsinya adalah sebagai bukti bahwa Pasien sudah melakukan registrasi. Proses Request Ambulance merupakan proses untuk mencatat permintaan ambulance oleh Pasien. Proses Entri Transaksi Ambulance merupakan proses untuk memasukan tagihan ambulance yang digunakan oleh Pasien. Proses Registrasi Keluar merupakan proses untuk melakukan update ke Data Store Registrasi bahwa pasien sudah keluar Rumah Sakit.
Rancangan Database dibuat dalam bentuk PDM. PDM menunjukan tempat penyimpanan data selama sistem berjalan.
tb_request_ambulance
PK request_ambulance_id
FK1
FK2
nama kota_id alamat no_hp status aset_id
tb_reg_bed
tb_bed(sarpras)
PK
reg_bed_id
tb_aset(sarpras)
PK
aset_id
aset_nama akun_kode aset_kepemilikan aset_jenis no_aset aset_merk aset_kondisi aset_harga aset_tgl_masuk aset_tgl_keluar aset_tipe aset_no_mesin
tb_trans_ambulance
PK
trans_ambulance_id
tb_jenis_pembayaran
PK
bed_id
trans_karcis_id
PK
PK
jenis_bayar_id
jenis_bayar_nama akun_id
tb_pembayaran
PK
FK2
FK1
bayar_id
no_ref reg_id jenis_bayar_id total
total_terbayar status
status_posting
tb_detail_terbayar
PK
det_terbayar_id
bayar_id tgl_bayar jumlah_bayar
FK1
FK2
reg_id aset_id qty tgl akun_id
tb_jenis_pasien
PK
jenis_pasien_id
tb_obat(farmasi)
PK
obat_id
obat_kode obat_nama pabrikObat_id kategori_id konversi_id lemari_id jumlahStok stok_min exp_date
kamar_id nama status
m_tipe_rawat
PK
PK
m_jenis_layanan
jenis_layanan_id
jenis_layanan_nama
tb_kelas(sarpras)
tb_request_kelas
PK
kelas_id
kelas_nama harga jmlh_bed
PK
request_id
jenis_pasien_nama
tb_tanggungan_kelas
PK
FK2
FK1
tanggungan_kelas_id
kelas_id kontrak_id
tb_tanggungan_obat
PK
FK2
FK1
tanggungan_obat_id
obat_id kontrak_id
FK1
FK2
reg_id bed_id tgl_masuk tgl_keluar status akun_id
FK1
FK3
reg_id karcis_id akun_id
tb_registrasi
reg_id
PK
m_karcis
PK
karcis_id
nama harga
m_kota*
PK
kota_id
tb_pegawai(hrd)
PK
peg_id
tb_mas_departemen(layanan)
PK
departemen_id
kota kecamatan_id kota_jenis
m_jenis_inap
PK
jenis_inap_id
tb_mas_tin_umum(layanan)
PK
kat_tindakan_id tin_umum_nama tin_umum_tarif akun_id
tb_det_pegawai_ambulance
PK
det_pegawai_ambulance_id
FK1
FK2
trans_ambulance_id
peg_id
departemen_nama status_aktif
surat_rujukan_id
FK2
tb_surat_rujukan
m_jenis_alergi
jenis_inap_nama
x- FK1
FK2
reg_id kelas_id waktu_request status
m_kondisi
PK
kondisi_id
kondisi_nama
tb_detail_polis
PK
FK2
FK1
polis_id
tb_tanggungan_tindakan
PK
FK1
FK2
tanggungan_tindakan_id
kontrak_id tin_umum_id
tb_mas_tin_penunjang(layanan)
PK
tin_penunjang_id
kat_tindakan_id
tin_penunjang_nama tin_penunang_tarif akun_id
FK3
FK8
FK11
FK7
FK1
FK9
FK6
FK5
FK10
reg_id perusahaan_id no_polis
tb_perusahaan
perusahaan_id
PK
perusahaan_id tgl_terbit tgl_selesai status
kontrak_id
tb_kontrak
perusahaan_nama perusahaan_jenis perusahaan_alamat perusahaan_no_tlp perusahaan_fax perusahaan_email status
kota id
tb_tanggungan_penunjang
PK
FK1
FK2
tanggungan_penunjang_id
kontrak_id tin_penunjang_id
no_reg pasien_id sumber_data_id jenis_pasien_id tipe_rawat_id
cara_masuk_id departemen_id cara_keluar_id kondisi_id tgl_masuk tgl_keluar status_inap
PK
PK
tb_diagnosa_awal
diagnosa_awal_id
FK1
FK2
reg_id diagnosa_id dianosa_id
m_masuk
-► PK cara_masuk_id
m_keluar
cara_keluar_id
nama
m_negara
PK
negara_id
nama
tb_pekerjaan
PK
pekerjaan_id
PK
tb_surat_keterangan
FK1
FK3
FK5
FK4
surat_keterangan_no reg_id jenis_surat_id keterangan_id peg_id
m_keterangan
keterangan_id
keterangan_nama
PK
FK2
FK1
FK3
FK4
FK5
reg_id surat_rujuk_no diagnosa alasan_rujuk tipe_surat asal_rujuk tujuan_rujuk
tb_sumber_data
PK
sumber_data_id
nama
m_pasien
PK
PK
jenis_alergi_id
jenis_alergi_nama
m_diagnosa
dianosa_id
m_alergi
diagnosa_nama
pasien_id
agama_id
agama
det_alergi_id
PK
no_rm pasien_nama pasien_alamat pasien_tanggal_lahir gol_darah agama_id pasien_alamat jenis_kelamin kota_id
negara_id pasien_no_tlp pasien_no_hp tgl_daftar pekerjaan_id pendidikan_id
kota_id
kota kecamatan_id kota_jenis
m_kota
m_agama
tb_detail_alergi_pasien
FK1
FK5
pasien_id alergi_id
tb_det_penyakit_bawaan
PK
pasien_id penyakit_id
penyakit_bawaan_id
m_provinsi
PK
PK
tb_surat_kerjasama
PK
surat_id
surat_no tgl_surat tipe_surat jenis_surat_id asal
tujuan
penanggung_jawab
provinsi_id
m_kecamatan
kecamatan_id
nama provinsi_id
m_jenis_surat
PK
kode
nama
peg_nip peg_nama peg_tmpt_lahir peg_tgl_lahir peg_jenis_kel id_agama agama_id peg_gol_darah nikah_id peg_alamat peg_telp status_id cpns_tmt berkala_tmt no_sk_penempatan tugaspokok_id subunitkerja_id peg_no_SIP peg_no_SIK peg_no_rekening peg_foto status_aktif
alergi_id
PK
alergi nama
setup_inap_id
PK
FK1
FK3
FK2
reg_id
peg_id wali_nama wali_alamat wali_hp
tb_pendidikan
PK
pendidikan_id
tb_det_riwayat_operasi
PK
pasien_id operasi_id
riwayat_operasi_id
Gambar 6. Database SIMRS Modul Front Office
Gambar 6 menunjukan rancangan PDM keseluruhan dari Sistem Informasi Rumah Sakit Modul Front Office. Rancangan PDM menggambarkan tempat penyimpanan data dari enam proses utama Sistem Rumah Sakit Modul Front Office yaitu Manajemen Master Data, Registrasi, Informasi, Marketing, Kasir, dan Pelaporan.
-
4.7 Perancangan Graphical User Interface
Perancangan Graphical User Interface digunakan untuk menggambarkan tampilan Sistem Informasi Rumah Sakit Modul Front Office.

Gambar 7. Form Home Front Office
Gambar 7 menunjukan tampilan Form Home Front Office. Form Home merupakan tampilan saat Admin masuk ke Sistem Informasi Modul Front Office untuk pertama kali. Gambar 8 menampilkan rancangan Form Daftar Pasien Baru pada Sistem Informasi Rumah Sakit Modul Front Office.

Gambar 8. Daftar Pasien Baru
Form Daftar Pasien Baru merupakan tampilan saat Admin ingin meng-input data pasien baru yang baru pertama kali berkunjung ke rumah sakit.
Perancangan sistem informasi dibuat dengan harapan dapat dikembangkan dan mengganti proses manual di rumah sakit, sehingga kelemahan-kelemahan yang terjadi jika menggunakan proses manual dapat diatasi. Perancangan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit yang dibuat merupakan sistem informasi yang terintegrasi dengan modul lain, dan terbukti dengan adanya pertukaran data antar modul. Perancangan Modul Front Office memiliki enam proses utama didalamnya antara lain Manajemen Master Data, Registrasi, Informasi, Marketing, Pembayaran, dan Pelaporan. Rancangan dibuat dalam bentuk Diagram Relasi Antar Modul, Diagram Alir Data, Diagram Konteks, Diagram Berjenjang, Overview Diagram, Database, dan Graphical User Interface.
Daftar Pustaka
-
[1] Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Ketentuan Umum Indonesia, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2009.
-
[2] Adi Nugraha, Yudhistira, Sukarsa, I Made, Arya Sasmita, I Gusti Made, “Hospital Information Sharing based on Social Network Web”, International Journal of Computer Applications, 56(5), pp.18-32, 2012.
-
[3] Rika, Yoseph Ricky, Michael, “Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Laboratorium Rumah Sakit Kanker Dharmais dengan Menggunakan Metode Total Architecture Synthesis”, 2008.
-
[4] Rohman, Nur, Noranita, Beta, Bahtiar Nurdin, “Pembangunan Website Informasi Pelayanan Rumah Sakit Cakra Husada Klaten”, Journal of Informatics and Technology, 01(01), pp.1-10, 2012.
-
[5] Dwi Jaya, Irfan, “Sistem Informasi Rumah Sakit Dr. Ak. Gani Palembang”, Teknomatika, 01(03), pp.323-346, 2011.
-
[6] Bangun Mukti, Eki, Migunani, Effendi, Rissal, “Perancangan Sistem Informasi Pelayanan Rawat Jalan Berbasis Desktop”, Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi, 04(02), pp.57-64, 2013.
-
[7] Noerlina, “Rancangan Sistem Informasi Penagihan Pasien Rumah Sakit. Seminar
Nasional Infromatika 2010”, 2, pp.132-138, 2010.
-
[8] Paul, C. Brown, “Implementing SOA: Total Architecture in Practice”, United State of
America, Addison Wesley Proffesional, 2008.
-
[9] Murdani, Eti, “Pengembangan Sistem Informasi Rekam Medis Rawat Jalan Untuk Mendukung Evaluasi Pelayanan di RSU Bina Kasih Ambarawa”, Semarang, Universitas Diponegoro, 2007.
-
[10] Peng, Thomas C.C., et al, “An Integrated, Hospital Information System Based Obstetrical Medical record and Database, Virginia, Medical College of Virginia/ Virginia Commonwealth University”, 1992.
-
[11] Afyeni, Rita, “Perancangan Data Flow Diagram untuk Sistem Informasi Sekolah (Studi Kasus Pada SMA Pembangunan Laboratorium UNP)”, Jurnal Teknoif, 02(01), pp.35-39, 2014.
-
[12] Lailai, Nur, Wahyuni, “Sistem Informasi Pengolahan Data Inventory pada Toko Buku Studi CV. Aneka Ilmu Semarang”, Jurnal Teknik Elektro, 03(01), p.38, 2011.
-
[13] Yuilawan, Yeremia, Sunarto, M.J. Dewiyani, Soebijono, Tony, “Pengembangan Sistem Informasi Pendataan Jemaat Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh Konferens Jawa Kawasan Timur Berbasis Web”, Jurnal JSIKA, 02(02), p.86, 2013.
-
[14] Faraby, Aldian, Machfud, “Analisis dan Desain Sistem Penunjang Keputusan Penebangan Tebu (Studi Kasus di PT. Rajawali II Unit PG. Jatitujuh, Majalengka)”, E-JAII, 01(01), p.51, 2012.
36
Discussion and feedback