Authors:

Wahyudin Nor

Abstract:

“ABSTRAK Balanced scorecard (BSC) merupakan sebuah sitem manajemen (bukan sistem pengukuran semata) yang memungkinkan organisasi menggambarkan dengan jelas visi dan strateginya dan mengaplikasikan visi dan strategi tersebut dalam tindakan. Balanced scorecard memberikan umpan balik seputar proses bisnis internal dan outcome eksternal dalam rangka meningkatkan kinerja dan pencapaian strategis secara berkelanjutan. Konsep balanced scorecard mengukur kinerja organisasi melalui empat perspektif yakni perspektif keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, serta pertumbuhan dan pembelajaran. Pada awalnya, balanced scorecard hanya digunakan oleh organisasi bisnis untuk mengukur kinerjanya, saat ini balanced scorecard juga digunakan oleh organisasi publik termasuk pemerintah daerah. Organisasi publik adalah organisasi yang bertujuan menyediakan layanan pada publik, tanpa mengejar keuntungan. Agar dapat digunakan oleh organisasi publik, balanced scorecard perlu dimodifikasi. Kata-kata kunci: balance scorecard, organisasi publik, pemerintah daerah”

Keywords

balance scorecard, organisasi publik, pemerintah daerah

Downloads:

Download data is not yet available.

References

References Not Available

PDF:

https://jurnal.harianregional.com/jiab/full-9241

Published

2012-07-10

How To Cite

NOR, Wahyudin. PENERAPAN BALANCED SCORECARD PADA PEMERINTAH DAERAH.Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Bisnis, [S.l.], v. 7, n. 2, july 2012. ISSN 2303-1018. Available at: https://jurnal.harianregional.com/jiab/id-9241. Date accessed: 28 Aug. 2025.

Citation Format

ABNT, APA, BibTeX, CBE, EndNote - EndNote format (Macintosh & Windows), MLA, ProCite - RIS format (Macintosh & Windows), RefWorks, Reference Manager - RIS format (Windows only), Turabian

Issue

Vol 7 No 2 (2012)

Section

Articles

Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License