SKOR GLASGOW COMA SCALE (GCS) SEBAGAI FAKTOR RESIKO TERHADAP LAMANYA MASA RAWAT INAP PADA PASIEN EPIDURAL HEMATOMA (EDH) DI RSUP SANGLAH PERIODE 2018-2019

Avatar of admin

Abstract

Cedera kepala merupakan salah satu masalah penting dalam dunia kesehatan yang harus dihadapi oleh petugas kesehatan. Epidural Hematoma (EDH) merupakan jenis yang paling banyak menjadi perhatian para klinisi dan peneliti karena frekuensi kejadiannya yang tinggi. Kondisi awal pasien pada saat datang ke rumah sakit akan mempengaruhi lamanya masa rawat inap pasien di rumah sakit, diantaranya tingkat kesadaran pasien yang dapat diukur dengan Glasgow Coma Scale (GCS).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui skor GCS sebagai faktor resiko terhadap lamanya masa rawat inap pada pasien Epidural Hematoma (EDH) di RSUP Sanglah periode 2018-2019. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan menggunakan metode kohort retrospektif dengan jumlah sampel sebanyak 81 orang yang diambil dari data sekunder pasien EDH yang dirawat di RSUP Sanglah periode 2018-2019.

Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan adanya hubungan bermakna antara Skor GCS dengan lama masa rawat inap (p = 0.000), dengan relative risk ( RR= 3.385), dan adanya hubungan yang bermakna antara ada tidaknya tindakan operasi dengan lama masa rawat inap (p = 0.000), dengan relative risk ( RR= 5.288). Pada penelitian ini menunjukkan skor GCS beresiko mempengaruhi lama masa rawat inap pada pasien EDH.

Kata kunci: GCS, EDH, lama masa rawat inap

Downloads

70325-205-306210-3-10-20220927

Last Updated on 1 Maret 2023

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Previous Post

Studi Meta-analisis Hipertensi dan Diabetes Melitus Sebagai Faktor Risiko Penyakit Ginjal Kronis di Indonesia

Next Post

KORELASI KETEBALAN TUNIKA INTIMA MEDIA ARTERI FEMORALIS DAN ARTERI KAROTIS BERDASARKAN ULTRASONOGRAFI DENGAN DERAJAT STENOSIS ARTERI KORONER BERDASARKAN MSCT SCAN KARDIAK PADA PASIEN PENYAKIT JANTUNG KORONER

Related Posts