ISSN: 2597-8012 JURNAL MEDIKA UDAYANA, VOL. 12 NO.4,APRIL, 2023


DOAJ


DIRECTORY OF OPEN ACCESS JOURNALS


Diterima: 2023-01-15 Revisi: 2023-02-30 Accepted: 25-04-2023

PENGARUH ART THERAPY TERHADAP KUALITAS HIDUP ANAK KANKER YANG MENJALANI KEMOTERAPI

Hidayatul Hasni1,Mira Andika 2, Armein Syahid 3,

1,2,3. Program Studi S1 Keperawatan STIKes MERCUBAKTIJAYA PADANG e-mail: [email protected]

ABSTRAK

Pendahuluan : Kanker merupakan salah satu penyebab kematian pada anak. Prevalensi penyakit kanker pada anak terus mengalami peningkatan setiap tahunnya sehingga membutuhkan pengobatan kemoterapi yang berkelanjutan. Kemoterapi yang berkelanjutan menimbulkan efek samping pada anak salah satunya berefek pada kualitas hidup anak. Kualitas hidup anak penderita kanker dapat ditingkatkan dengan pemberian terapi terapi komplementer dan alternatif salah satunya art therapy.

Tujuan : penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh art therapy terhadap kualitas hidup anak kanker yang menjalani kemoterapi.

Metode : penelitian ini quasi eksperiment one group pre-test post test pada 30 anak penderita kanker yang menjalani kemoterapi. Analisis data menggunakan uji mann whitney-u.

Hasil Penelitian : didapatkan bahwa rata – rata usia anak penderita kanker yaitu 10,17, lebih dari separuh (53,3%) berjenis kelamin laki – laki, Sebagian besar (80) didiagnosis leukimia limfoblastik akut (ALL) dan lebih dari separuh (73,3%) terdiagnosis ≥ 6 bulan. Terdapat perbedaan kualitas hidup anak penderita kanker sebelum dan sesudah di berikan art therapy dengan nilai p = 0,000 (< 0,05) dan terdapat pengaruh art therapy terhadap kualitas hidup anak kanker yang menjalani kemoterapi dengan nilai p = 0,000 (<0,05).

Kesimpulan : Art therapy dapat meningkatkan kualitas hidup anak kanker yang menjalani kemoterapi. Disarankan bagi petugas Kesehatan agar lebih memperhatikan kualitas hidup anak kanker yang menjalani kemoterapi dan memberikan beberapa kegiatan positif yang dapat dilakukan oleh anak selama proses pengobatan berlangsung sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup anak.

Kata kunci: anak kanker, art therapy, kualitas hidup, kemoterapi.

ABSTRACT

Introduction : Cancer is one of the causes of death in children. The prevalence of cancer in children continues to increase every year so that it requires continuous chemotherapy treatment. Continuous chemotherapy causes side effects in children, one of which affects the quality of life of children. The quality of life of children with cancer can be improved by providing complementary and alternative therapies, one of which is art therapy.

Purpose :The purpose of this study was to determine the effect of art therapy on the quality of life of cancer children undergoing chemotherapy.

Method :The design of this study was a quasi-experimental one group pre-test post test on 30 children with cancer who underwent chemotherapy. Data analysis used the Mann Whitney-U test.

Result : the results showed that the average age of children with cancer was 10.17, more than half (53.3%) were male, most (80) were diagnosed with Acute Leukimia Limfoblastic, and more than half (73.3%) were diagnosed 6 months. There is a difference in the quality of life of children with cancer before and after being given art therapy with a p value = 0.000 (<0.05) and there is an effect of art therapy on the quality of life of cancer children undergoing chemotherapy with a p value of 0.000 (<0.05).

Conclusion : Art therapy can improve the quality of life of cancer children undergoing chemotherapy. It is recommended for health workers to pay more attention to the quality of life of cancer children undergoing chemotherapy and provide some positive activities that can be done by children during the treatment process so that they can improve the quality of life of children.

Keywords: children with cancer, art therapy, quality of life, chemotherapy..

PENDAHULUAN

Kanker pada anak merupakan penyakit kronis yang membutuhkan pengobatan dan perawatan yang berkelajutan1. Kemoterapi merupakan salah satu pengobatan kanker yang memiliki tingkat kesembuhan yang tinggi dan meningkatkan kelangsungan hidup panderita kanker2,3. Pengobatan kemoterapi yang berkelanjutan pada anak dengan kanker akan menimbulkan efek samping. Efek samping tersebut diantaranya masalah fisik. Anak yang terdiagnosis kanker dapat menyebabkan penderitaan fisik, tekanan psikologis dan gangguan dukungan sosial. Anak kanker mengalami gejala seperti kecemasan, depresi, kelelahan, nyeri dan gejala yang berhubungan dengan terapi. Gejalanya yang dirasakan anak tersebut dapat mengganggu proses pengobatan, mempengaruhi hasil klinis dan menyebabkan kualitas hidup yang buruk 4. Kualitas hidup mengacu pada kondisi sosial, emosional,dan fisik dari perawatan kesehatan yang dirasakan oleh anak – anak penderita kanker 5,6. Kualitas hidup meliputi berbagai aspek, diantaranya fungsi fisik, emosi, sosial, psikologis, sekolah, dan kognitif yang saling berkaitan. Kontrol gejala pada pasien dengan kanker dapat memungkinkan untuk meningkatkan kualitas individu kehidupan 6–8. kemoterapi berpengaruh terhadap kualitas hidup anak dan remaja dengan kanker 9.

Gejala yang dirasakan pada anak yang terdiagnosis kanker dapat mengganggu proses pengobatan, mempengaruhi hasil pemeriksaan klinis dan menyebabkan kualitas hidup yang buruk. Perawatan saat ini untuk meredakan gejala-gejala ini termasuk farmakoterapi serta metode non-farmakologis 4,10. Anak-anak yang menjalani pengobatan kanker mengalami efek samping merugikan yang dapat diatasi dengan pengobatan komplementer dan alternatif (CAM) salah satunya art therapy 10. Art Therapy, salah satu perawatan nonfarmakologis yang tersedia, menjadi semakin popular. Art Therapy sebagai peningkatan kesejahteraan fisik, mental, dan emosional individu melalui proses kreatif produksi seni. Intervensi ini telah digunakan secara luas sebagai terapi adjuvant untuk berbagai kondisi termasuk kanker 4,.

Art Therapy merupakan salah satu alternatif intervensi keperawatan untuk meningkatkan kualitas hidup pada anak. Terapi ini tidak membutuhkan ruangan secara khusus, tidak membutuhkan biaya yang mahal, dan tindakan dapat dilakukan oleh perawat anak 12. Art Therapy mampu memberikan efek relaksasi pada tubuh 12. Pada kondisi tubuh rilek, tubuh akan mengeluarkan hormon Endorphin yangbersifat menenangkan,memberikan pengaruh terhadap rangsang emosi di sistim limbik, sehingga menimbulkan perasaan senang 13,15.

Berdasarkan hasil systematic review Art Therapy secara signifikan meningkatkan kualitas hidup pasien kanker (SMD = 0,43, IK 95% [0,18, 0,68], p <0,01). Art therapy berpengaruh positif terhadap kualitas hidup dan gejala pada pasien kanker 4.

BAHAN DAN METODE

Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Experimental Study Pre- Post Test dengan memberikan intervensi art therapy pada anak kanker yang menjalani kemoterapi. Populasi dalam penelitian ini merupakan anak kanker yang menjalani kemoterapi yang sementara tinggal di rumah singgah yang ada di kota padang yaitu 30 orang. Sampel dalam penelitian ini yaitu seluruh anak kanker yang tinggal di rumah singgah yaitu 30 orang dengan menggunakan Teknik pengambilan sampel total sampling. Penelitian ini telah dilakukan di rumah singgah anak khusus kanker yang berada di kota padang. Pengumpulan data penelitian telah dilakukan selama 2 bulan yaitu sejak juli – Agustus 2022. Kuaitas hidup dinilai dengan menggunakan intrumen penilaian kualitas hidup PedsQoL (Pediatric‘s Quality of Life) Generic 4.0. penelitian ini telah mendapatkan persetujuan etik dari komisi etik penelitian fakultas kedokteran Universitas Andalas dengan nomor 955/UN.16.2/KEP-FK/2022. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat. Analisis bivariat dilakukan untuk melihat pengaruh art therapy terhadap kualitas hidup anak kanker dengan menggunakan uji statistic Mann-Whitney-U.

HASIL

Tabel 1. Karakteristik Subjek Penelitian

Variabel

f

%

Jenis Kelamin Laki - Laki

16

53,3

Perempuan

14

46,7

Diagnosis Penyakit ALL

24

80

AML

2

6,7

Retinoblastoma

2

6,7

Osteosarkoma

2

6,7

Lamanya Terdiagnosis < 6 bulan

8

26,7

≥ 6 bulan

22

73,3

Berdasarkan Tabel 1. didapatkan lebih dari separuh responden yaitu 16 orang (53,3%) berjenis kelamin laki – laki,

Sebagian besar responden yaitu 24 orang (80%) diagnosis ALL dan lebih dari separuh responden yaitu 22 orang (73,3%) sudah terdiagnosis ≥ 6 bulan

Tabel 2. Kualitas hidup anak sebelum dan sesudah diberikan art therapy

Variabel

Pre Test

Post Test

P

Value

Median

SB

Rerata

SB

Kualitas Hidup

65,00

4,547

51,80

7,885

0,000

Hasil analisis tabel 2 didapatkan perbedaan kualitas hidup anak sebelum dan sesudah diberikan Art Therapy. Hasil uji Wilcoxon Test di dapatkan adanya perbedaan nilai pre test dan post test dengan nilai p = 0,000 (<0,05) yang artinya terdapat perbedaan kualitas hidup anak sebelum dan sesudah di berikannya art therapy.

Tabel 3. Pengaruh art therapy terhadap kualitas hidup anak kanker yang menjalani kemoterapi

Kualitas Hidup

N

Rerata

P value

Pre Test

30

43,18

0,000

Post Test

17,82

Hasil analisis tabel 3 di dapatkan pengaruh art therapy terhadap kualitas hidup anak kanker yang menjalani kemoterapi. Berdasarkan hasil uji Mann – Whitney U di peroleh nilai p = 0,000 artinya terdapat pengaruh art therapy terhadap kualitas hidup anak kanker yang menjalani kemoterapi.

PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil penelitian didapatkan adanya pengaruh art therapy terhadap kualitas hidup anak kanker yang menjalani kemoterapi. Kualitas hidup merupakan penilaian subjektif seseorang terkait dengan kesehatan serta gejala – gejala yang mempengaruhi hidupnya baik secara fisik, fungsional, psikologis dan sosial. Sehingga hal ini penting dilakukan pada anak yang menjalani pengobatan kanker 14,5 .Kualitas hidup mengacu pada kondisi sosial, emosional,dan fisik dari perawatan kesehatan yang dirasakan oleh anak – anak penderita kanker 5,6. Kualitas hidup meliputi berbagai aspek, diantaranya fungsi fisik, emosi, sosial, psikologis, sekolah, dan kognitif yang saling berkaitan 17. Kontrol gejala pada pasien dengan kanker dapat memungkinkan untuk meningkatkan kualitas hidup anak 6,8. Berdasarkan hasil penelitian 9 kemoterapi berpengaruh terhadap kualitas hidup anak dan remaja dengan kanker.

Penelitian terkait dengan penggunaan art therapy untuk meningkatkan kualitas hidup anak kanker yang menjalani kemoterapi masih belum di temukan. Namun ada beberapa meta analisis yang menunjukan bahwasanya art therapy dapat meningkatkan kualitas hidup anak penderita kanker yang menjalani kemoterapi

Hasil penelitian ini sejalan dengan hasil meta analisis 15 menunjukan bahwa art therapy berbasis lukisan dan kerajinan tangan dapat meningkatkan kualitas hidup yang berhubungan dengan kesehatan secara keseluruhan pada anak-anak dengan kanker. Art Therapy merupakan intervensi menggambar atau bentuk seni lainnya dapat memaksimalkan dan meningkatkan kualitas hidup pada anak penderita kanker yang menjalani proses pengobatan 10,16 .

Art Therapy merupakan salah satu terapi nonfarmakologis yang popular saat ini. Art therapy merupakan psikoterapi yang melibatkan media seni visual (menggambar, menulis, mewarnai, membuat kolase) yang mana melalui media ini anak – anak dapat mengungkapkan apa yang dirasakan 4,12. Pada penelitian ini anak yang mendapatkan intervensi art therapy menunjukan adanya peningkatan kualitas hidup . Hal ini sejalan dengan penelitian 4 yang mana art therapy secara signifikan dapat mengurangi gejala kecemasan dan kelelahan pada pasien kanker. Art Therapy juga secara signifikan meningkatkan kualitas hidup pasien kanker 19. Art therapy berpengaruh positif terhadap kualitas hidup dan gejala pada pasien kanker.

Hasil penelitian ini juga menunjukan bahwasanya anak yang mendapatkan art therapy lebih leluasa mengekspresikan perasaannya, hal ini dapat dilihat dari ekspreesi anak yang terlihat senang selama proses art therapy berlangsung. Selain itu anak juga memiliki aktivitas sambil menunggu jadwal kemoterapi yang akan mereka jalani. Kemoterapi merupakan salah satu pengobatan kanker yang memiliki tingkat kesembuhan yang tinggi dan meningkatkan kelangsungan hidup panderita kanker 17,18,21.

Art therapy merupakan salah satu intervensi yang efektif untuk meningkatkan kualitas hidup. Melalui intervensi art therapy dapat meningkatkan energi, aktivitas sosial, suasana hati dan meningkatkan hubungannya dengan yang lainnya. Art therapy merupakan salah satu cara yang bisa diterapkan anak – anak dalam berkomunikasi dan menyampaikan perasaan. Intervensi terapi seni berbasis gambar menciptakan kesempatan bagi anak-anak untuk mengekspresikan pengalaman masa lalu mereka tentang bagian tubuh yang menyakitkan dan merupakan kegiatan menyenangkan yang dapat melibatkan orang tua dan pemberi layanan kesehatan, yang penting karena anak-anak memiliki perasaan kesepian saat menjalani proses pengobatan yang lama.

SIMPULAN DAN SARAN

Pengobatan kemoterapi yang berkelanjutan dapat mempengaruhi kualitas hidup anak penderita kanker, sehingga penting dilakukannya penilaian kualitas hidup. Hal ini harus menjadi perhatian khusus pada anak penderita kanker karena kualitas hidup ini sering diabaikan baik oleh petugas maupun orang tua yang mengasuh anak dengan kanker. Perlu diberikannya beberapa intervensi sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup anak dan tidak menghambat proses pengobatan selanjutnya. Diharapkan perawat dapat melakukan pengkajian yang lebih komorehensive terkait masalah – masalah yang sering timbul setelah menjalani kemoterapi khususnya yang berkaitan dengan kualitas hidup anak kanker, sehingga dapat diterapkannya beberapa intervensi yang dapat dilakukan oleh anak untuk meningkatkan kualitas hidup ini

UCAPAN TERIMA KASIH

Terima kasih dan penghargaan peneliti sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian penelitian ini. Terima kasih peneliti ucapkan kepada ketua pengurus Yayasan MERCUBAKTIJAYA Padang yang telah mendanai penelitian ini.

DAFTAR PUSTAKA

  • 1.    Carneiro TV, Lima I, Ribeiro A, et al. Factors associated with health-related quality of life among children with cancer from the standpoint of patients and caregivers. J Public Heal. Published online 2017. doi:10.1007/s10389-017-0791-6

  • 2.    Kalaycı E, Çalışkan Z. The quality of life and influencing factors in Turkish children receiving Cancer treatment. J Pediatr  Nurs.   2021;61:213-218.

doi:10.1016/j.pedn.2021.06.003

  • 3.    Pamelia EM. Therapeutic Art-making and Art Therapy: Similarities and Differences and a Resulting Framework. Proc Natl Acad Sci.  2015;3(1).

http://dx.doi.org/10.1016/j.bpj.2015.06.056%0Ahttps://academic.oup.com/bioinformatics/article-abstract/34/13/2201/4852827%0Ainternal-pdf://semisupervised-

3254828305/semisupervised.ppt%0Ahttp://dx.doi.org/ 10.1016/j.str.2013.02.005%0Ahttp://dx.doi.org/10.10

  • 4.    Jiang XH, Chen XJ, Xie QQ, Feng YS, Chen S, Peng JS. Effects of art therapy in cancer care: A systematic review and meta-analysis. Eur J Cancer Care (Engl). 2020;29(5). doi:10.1111/ecc.13277

  • 5.    Tremolada M, Bonichini S, Altoè GM, Pillon M, Carli M, Weisner TS. Parental perceptions of health-related quality of life in children with leukemia in the second week after the diagnosis: A quantitative model. Support Care          Cancer.          2011;19(5):591-598.

doi:10.1007/s00520-010-0854-5

  • 6.    Rosenberg AR, Orellana L, Ullrich C, et al. Quality of Life in Children With Advanced Cancer: A Report From the PediQUEST Study. J Pain Symptom Manage. 2016;52(2):243-253.

doi:10.1016/j.jpainsymman.2016.04.002

  • 7.    Rodgers CC, Hooke MC, Taylor OA, et al. Childhood cancer symptom cluster: Leukemia and health-related quality of life. Oncol Nurs Forum. 2019;46(2):228-237. doi:10.1188/19.ONF.228-237

  • 8.    Bat Or M, Ishai R, Levi N. Validating PPAT’s symbolic Rerataings of emotional and cognitive functioning among children. Arts Psychother. 2014;41(4):309-319. doi:10.1016/j.aip.2014.05.001

  • 9.    de Andrade Cadamuro S, Onishi Franco J, Paiva CE, Oliveira MA de, Sakamoto Ribeiro Paiva B. Association between multiple symptoms and quality of life of paediatric patients with cancer in Brazil: a cross-

sectional study. BMJ Open.  2020;10(5):e035844.

doi:10.1136/bmjopen-2019-035844

  • 10.    Aguilar BA. The Efficacy of Art Therapy in Pediatric Oncology Patients: An Integrative Literature Review. J Pediatr Nurs.   2017;36:173-178.

doi:10.1016/j.pedn.2017.06.015

  • 11.    Purwandari H. Pengaruh Terapi Seni Dalam Menurunkan Tingkat Kecemasan Anak Usia Sekolah Yang Menjalani Hospitalisasi Di Wilayah Kabupaten Banyumas.; 2009.

  • 12.    American Art Therapy Association (AATA). What is art therapy? Am Art Ther Assoc. Published online 2013.

http://www.arttherapy.org/upload/whatisarttherapy.pdf

  • 13.    Burt H. Handbook of Art Therapy. Vol 17.; 2004. doi:10.1080/08322473.2004.11432259

  • 14.    Altay N, Kilicarslan-Toruner E, Sari Ç. The effect of drawing and writing technique on the anxiety level of children undergoing cancer treatment. Eur J Oncol Nurs. 2017;28:1-6. doi:10.1016/j.ejon.2017.02.007

  • 15.    Varni J., Burwinkle T., Katz E., Meeske K, Dickinson P. The PedsQLTM in Pediatric Cancer Reliability and Validity of the Pediatric Quality of Life InventoryTM Generic Core Scales, Multidimensional Fatigue Scale, and Cancer Module. Am Cancer Soc. 2002;94(6):1867-1875. doi:10.1002/cncr.10427

  • 16.    Arslan FT, Basbakkal Z, Kantar M. Quality of life and chemotherapy-related symptoms of Turkish cancer children undergoing chemotherapy. Asian Pacific J Cancer        Prev.         2013;14(3):1761-1768.

doi:10.7314/APJCP.2013.14.3.1761

  • 17.    Bosman JT, Bood ZM, Scherer-Rath M, et al. The effects of art therapy on anxiety, depression, and quality of life in adults with cancer: a systematic literature review. Support Care Cancer. 2021;29(5):2289-2298. doi:10.1007/s00520-020-05869-0

  • 18.    Abdulah DM, Abdulla BMO. Effectiveness of group art therapy on quality of life in paediatric patients with cancer:   A randomized controlled trial.

Complement    Ther    Med.    2018;41:180-185.

doi:10.1016/j.ctim.2018.09.020

  • 19.    Raybin JL, Krajicek M. Creative Arts Therapy in the Context of Children With Cancer: A Concept Analysis. J Pediatr Oncol   Nurs.    2020;37(2):82-90.

doi:10.1177/1043454219878397

  • 20.    Nurhidayah I, Hendrawati S, Mediani HS, Adistie F. Kualitas Hidup pada Anak dengan Kanker Quality of Life of Children Living with Cancer. Padjadjaran Nurs J.     2016;4(April     2016):45-59.     doi:DOI:

https://doi.org/10.24198/jkp.v4i1.136.g117

  • 21.    Novrianda D, Yetti K, Agustini N. Faktor-Faktor Berhubungan dengan Kualitas Hidup Anak Leukemia Limfositik Akut yang Menjalani Kemoterapi. J Keperawatan UNPAD. 2016;4:1-10.

  • 22.    Nicoli L. I play doh: The art of plasticine in the process of adolescent subjectivation. Int J Psychoanal. 2016;97(4):999-1018. doi:10.1111/1745-8315.12476

  • 23.    Snaman JM, Kaye EC, Baker JN, Wolfe J. Pediatric palliative oncology: The state of the science and art of caring for children with cancer. Curr Opin Pediatr. 2018;30(1):40-48.

doi:10.1097/MOP.0000000000000573

  • 24.    Puetz T, Morley CA, Herring MP. Effects of creative arts therapies on psychological symptoms and quality of life in patients with cancer. JAMA Intern Med. 2013;173(11):960-969.

doi:10.1001/jamainternmed.2013.836

http://ojs.unud.ac.id/index.php/eum

doi:10.24843.MU.2023.V12.i4.P05

29