Hubungan Keanekaragaman Makrozoobentos dengan Kerapatan Lamun di Pantai Semawang Sanur Bali
on
Authors:
Habibatus Sholihah, I Wayan Arthana, Rani Ekawaty
Abstract:
“Pantai Semawang Sanur Bali memiliki Ekosistem padang lamun dengan daratan yang landai, hamparan lamun yang cukup luas dan biota makrozoobentos yang beranekaragam. Kegiatan pariwisata dan nelayan yang berlebihan diduga dapat mengganggu kelestarian ekosistem padang lamun. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan keanekaragaman makrozoobentos dengan kerapatan lamun. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari hingga Maret 2018. Pengambilan sampel makrozoobentos dan lamun menggunakan transek kuadrat 1 m x 1 m di 25 titik (5 stasiun) dengan jarak antar titik 50 m. sampel makrozoobentos dalam luasan transek diambil menggunakan sekop dan sampel lamun dihitung tegakannya. Di Pantai ini ditemukan 4 filum, 8 kelas dan 58 spesies makrozoobentos. Kelas yang mendominasi adalah kelas gastropoda. Kemudian ditemukan 6 spesies lamun dengan kerapatan jenis tertinggi yaitu Thalassia hemprichii. Nilai indeks keanekaragaman makrozoobentos di Pantai Semawang sebesar 1,76 yang tergolong dalam kategori sedang. Nilai indeks keseragaman makrozoobentos sebesar 0,96 yang termasuk dalam kategori tinggi. Nilai indeks dominansi makrozoobentos sebesar 0,20 yang tergolong dalam kategori rendah. Sedangkan hasil kerapatan lamun sebesar 362 tegakan/m2 yang berarti tumbuhan lamun di Pantai ini tergolong sangat rapat. Berdasarkan hasil analisis bahwa hubungan keanekaragaman makrozoobentos dan kerapatan lamun berbanding terbalik yaitu semakin tinggi keanekaragaman makrozoobentos, maka semakin rendah kerapatan lamunnya. Begitu juga sebaliknya.”
Keywords
Keyword Not Available
Downloads:
Download data is not yet available.
References
- Amalia, I. (2018). Kelimpahan dan Keanekaragaman Epifauna di Area Padang Lamun Pulau Serangan Bali. Skripsi. Badung, Indonesia: Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Kelautan dan Perikanan Universitas Udayana.
- Coleman, N. (1994). Sea Stars of Autralasia and their relatives. Singapore: Neville Coleman.
- Dahuri, R., Rais, J., & Sitepu, M. J. (2001). Pengelolaan Sumber Daya Wilayah Peisisir dan Lautan Secara Terpadu. Jakarta, Indonesia: PT. Pradnya Paramita
- Fortes, M. D. (1990). Seagrass: a resource unknown in ASEAN region. ICLARM Education Series 6. Manila, Philippines: ICLARM
- Hemminga, M. A., & Duarte, C. M. (2000). Seagrass ecology. Cambridge, Inggris: Cambridge University Press
- Herawati, P., Barus, T.A,, & Wahyuningsih, H. (2017). Keanekaragaman Makrozoobentos dan Hubungannya dengan Penutupan Padang Lamun (Seagrass) Di Perairan Mandailing Natal. Jurnal Biosains, 3(2), 66-72.
- Indrawan, G. S., Yusup, D. S., & Ulinuha, D. (2016). Asosiasi Makrozoobentos pada Padang Lamun di Pantai Merta Segara Sanur, Bali. Jurnal Biologi, 20(1), 11-16.
- Istiqal, B. A., Yusup, D. S., & Suartini, N. M. (2013). Distribusi Horizontal Moluska di Kawasan Padang Lamun Pantai Merta Segara Sanur, Denpasar. Jurnal Biologi, 17(1), 10-14.
- Ira. (2011). Keterkaitan Padang Lamun Sebagai Pemerangkap dan Penghasil Bahan Organik dengan Struktur Komunitas Makrozoobentos Di Perairan Pulau Barrang Lompo. Tesis. Bogor, Indonesia: Program Studi Ilmu Kelautan, Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor.
- Lanyon, J. (1968). Guide to the identification of Seagrasses in the Great Barier Reef Region. Queens-land, Australia: Great Barrier Reef Marine Park Authority Townsville.
- Junaidi. (2017). Analisis Hubungan Kerapatan Lamun terhadap Kelimpahan Makrozoobentos di Perairan Selat Bintan Desa Pengujan Kabupaten Bintan Provinsi Kepulauan Riau. Skripsi. Jurusan Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Kelautan. Universitas Riau.
- Litaay, M., Priosambodo, D., Asmus, H., & Saleh, A. (2007). Makrozoobentos yang Berasosiasi dengan Padang Lamun di Perairan Pulau Barrang Lompo, Makassar, Sulawesi Selatan. Berita Biologi, 8(4), 298-305.
- Martha, L. G. M. R., Julyantoro, P. G. S., & Sari, A. H. W. (2019). Kondisi dan Keanekaragaman Jenis Lamun di Perairan Pulau Serangan, Provinsi Bali. Journal of Marine and Aquatic Sains, 5(1), 131-134.
- Meisaroh, Y., Restu, I.W., & Pebriani, D. A. A. (2019). Struktur Komunitas Makrozoobenthos sebagai Indikator Kualitas Perairan di Pantai Serangan Provinsi Bali. Journal of Marine and Aquatic Sciences, 5(1), 36-43.
- Odum, E. P. (1993). Dasar-Dasar Ekologi. (3rd ed). Yogyakarta, Indonesia: Gadjah Mada University Press.
- Putra, I. P. (2014). Kajian Kerapatan Lamun terhadap Kepadatan Siput Gonggong (Strombus canarium) di Peraiaran Pulau Penyengat Kepulauan Riau. Kelautan dan Perikanan, 3(12), 25-67.
- Riniatsih, I., Hartati, R., Rejeki, S., & Endrawati, H. (2018). Studi Keanekaragaman Makrozoobentos Pada Habitat Lamun Hasil Transplantasi dengan Metode Ramah Lingkungan. Jurnal Kelautan Tropis, 21(1), 29-36.
- Robin, A. (2008). Encyclopedia of marine gastropods. Germany: Conch Books
- Shannon, C. E. & Wiener, W. (1963). The mathematical theory of communication. Urbana, USA: University Illinois Press.
- Sukawati, N. K. A., Restu, I. W., & Saraswati, S. A. (2018). Sebaran dan Struktur Komunitas Moluska di Pantai Mertasari Kota Denpasar, Provinsi Bali. Journal of Marine and Aquatic Sciences, 4(1), 78-85.
- Terinbali. (2015). Sebaran dan Keragaman Makrozoobentos serta Keterkaitannya dengan Komunitas Lamun di Calon Kawasan Konservasi Perairan Daerah (Kkpd) di Perairan Kabupaten Luwu Utara. Skripsi. Makassar, Indonesia: Jurusan Ilmu Kelautan, Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Hasanuddin.
- Wahab, I., Kawaroe, M., & Madduppa, H. (2018). Perbandingan Kelimpahan Makrozoobentos di Ekosistem Lamun pada Saat Bulan Purnama dan Perbani di Pulau Panggang Kepulauan Seribu Jakarta. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis, 10(1), 217-229.
- Woodburry, G. (2002). Introduction to statistic. Canada: Duxbury
PDF:
https://jurnal.harianregional.com/ctas/full-51245
Published
2020-02-28
How To Cite
SHOLIHAH, Habibatus; ARTHANA, I Wayan; EKAWATY, Rani. Hubungan Keanekaragaman Makrozoobentos dengan Kerapatan Lamun di Pantai Semawang Sanur Bali.Current Trends in Aquatic Science, [S.l.], v. 3, n. 1, p. 1-7, feb. 2020. ISSN 2621-7473. Available at: https://ojs.unud.ac.id/index.php/CTAS/article/view/51245. Date accessed: 02 Jun. 2025.
Citation Format
ABNT, APA, BibTeX, CBE, EndNote - EndNote format (Macintosh & Windows), MLA, ProCite - RIS format (Macintosh & Windows), RefWorks, Reference Manager - RIS format (Windows only), Turabian
Issue
Vol 3 No 1 (2020)
Section
Articles
Copyright
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Discussion and feedback